Agustri Ingatkan Kembali Para Paslon Agar Tetap Mematuhi Aturan Kampanye
Menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, Badan Pengawas Pemilu Umun (Bawaslu) Kota Dumai mengingatkan Pasangan Calon (Paslon) untuk mematuhi aturan yang berkaitan dengan kampanye. Hal ini penting untuk menghindari permasalahan yang mungkin timbul dalam proses pemilihan.
Pelaksanaan kampanye Pilkada telah diatur dalam Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 13 Tahun 2024 tentang kampanye Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati, serta Walikota dan Wakil Walikota. Kampanye adalah salah satu bentuk sosialisasi yang dapat dilakukan oleh para paslon di Pilkada. Dalam PKPU Nomor 13 Tahun 2024, kampanye dapat dilakukan dalam tujuh metode, yaitu:
a. pertemuan terbatas;
b. pertemuan tatap muka dan dialog;
c. debat publik atau debat terbuka antar-Pasangan
calon;
d. penyebaran bahan Kampanye kepada umum;
e. pemasangan alat peraga;
f. iklan media massa cetak dan media massa elektronik dan/atau
g. kegiatan lain yang tidak melanggar larangan Kampanye dan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Agustri, S.H.I., M.E.Sy selaku ketua Bawaslu kota Dumai mengingatkan kembali kepada para Paslon Pilkada 2024 di kota Dumai dan beserta Tim Kampanye masing-masing agar tetap mematuhi aturan-aturan yang berlaku. Kami akan tindak setiap kampanye yang tidak mematuhi aturan.
"kami mengingatkan pada paslon atau tim kampanye agar tidak melanggar aturan yang telah ditetapkan. Karena setiap pelanggaran pasti akan berdampak hukum melalui mekanisme penanganan pelanggaran di Bawaslu", ujar Agustri, Minggu (03/11/2024).
Kehadiran Bawaslu di setiap tahapan kampanye adalah untuk memberikan pengingat kepada para Paslon dan tim kampanye agar proses Pilkada di Kota Dumai berjalan aman, lancar dan damai. Sehingga menghasilkan pemimpin yang benar-benar dipilih oleh rakyat dengan cara yang demokratis dan berintegritas.
Posting Komentar